Selamat
malam, kawula muda.
Kalau
mendengar kata “Gelam Jaya”, yang terbayang pasti desa yang udik dan tidak ada
di peta. Sebenernya saya juga mikirnya gitu. Iya, pokoknya kampungan, ya. Tapi
anggapan itu berbanding terbalik kok dengan Tangerang Kota. Buktinya, Tangerang
Kota punya banyak destinasi kuliner yang patut dikunjungi. Salah satu yang
paling baru dan kece adalah Fortaleza Boulangerie.
Fortaleza
Boulangerie berlokasi di Jl. Nyi Mas Melati A.2, Sukarasa, Tangerang.
Patokannya gampang banget. Kalau ngana masuk dari gang restoran Kelapa Kuning,
tinggal belok kiri. Tapi kalau dari arah Sabar Subur Pasar Lama Tangerang,
tinggal lurus aja. Tempatnya ada di sebelah kiri jalan, gedungnya megah dan
area parkirnya luas.
Perpaduan Konsep Unik Fortaleza Boulangerie
Berbeda
dengan kafe-kafe lainnya, Fortaleza Boulangerie memadukan konsep bake shop,
coffee shop, dan casual dining. Walaupun judulnya casual dining, tapi
penyajian makanannya terkesan mevvah seperti fine dining. Makanan dan
minumannya sangat instagramable dan bikin orang ngebet pengen foto-foto
sebelum makan. Pas fotonya di-upload di media sosial atau aplikasi chat,
sampe bikin orang-orang nanya,
“Itu di mana cuy? Mahal ya? Sampe gadai KTP gak kalo makan di situ?”
Menurut
pendapat saya, harga makanan dan minuman di Fortaleza Boulangerie tidak terlalu
pricey jika dibandingkan dengan rasa dan ambience yang bisa
diperoleh. Kalau pengen makan berat, kira-kira satu orang perlu menyiapkan duit
Rp 70.000 sampai Rp 100.000. Porsi makanan dan minumannya juga cukup besar dan
bikin kenyang.
Suasana Keren yang Bebas Bising
Bangunan
Fortaleza Boulangerie didesain dengan gaya minimalis bernuansa modern.
Gedungnya terdiri dari dua lantai dengan kapasitas 300 orang. Ruangan
di setiap lantai dibagi menjadi dua, yaitu indoor dan outdoor (smoking
area). Konsep indoor maupun outdoor-nya sangat cozy. Dapur ada di lantai dua. Sedangkan coffee and dessert bar, toilet, dan musala ada di lantai satu. Nuansanya
keren dan wajib dimanfaatkan untuk berfoto. Mas waiters-nya juga telaten
nyemprotin pembasmi serangga pas udah malem. Supaya pelanggan yang duduk di
luar gak dimakan nyamuk.
Satu hal
yang paling saya sukai dari Fortaleza Boulangerie adalah suasananya nyaman, homy,
dan bebas bising. Iya, kita gak bakal menemukan live music berisik
yang bikin kita jadi susah ngobrol. Selain itu, pelanggan yang asyik mainan board
game sambil teriak-teriak juga gak ada. Soalnya board game-nya emang
gak ada. Jadi, semua pelanggan bakal fokus untuk makan, ngobrol, dan menikmati ambiance-nya.
Pesan Apa Aja di Fortaleza Boulangerie?
Menu makanan
dan minuman di Fortaleza Boulangerie cukup variatif. Namun, menurut saya menunya
harus lebih diperbanyak. Ada beberapa menu standar yang tidak ada, misalnya beragam nasi goreng, hidangan bernuansa jadul, dan hidangan khas Sunda. Agak kasihan ngeliat lansia yang diajak anak cucunya mengunjungi Fortaleza
Boulangerie. Mungkin mereka gak terlalu cocok dengan menu makanan dan minuman
kekinian. Jadinya melongo bae deh pas ngeliat makanan dan minuman zaman now disajikan
di depan mereka. Ke depannya, semoga menu-menu Fortaleza Boulangerie makin
beraneka ragam untuk semua kalangan usia.
Saat
pertama kali ke Fortaleza Boulangerie, saya memesan beberapa makanan dan
minuman, yaitu:
- Spaghetti laksa (35k)
Rasa
kuah laksanya cukup gurih, tapi akan lebih ok kalau rempahnya diperbanyak.
Tekstur spaghettinya al dente dan porsinya cukup besar. Next time, mudah-mudahan
ada sambal khusus untuk laksa buat pelanggan yang suka pedas. Biasanya sambal laksa hanya terbuat dari cabai rebus yang dihaluskan.
- Tuna prawn aglio olio (40k)
Spaghetti aglio olionya gurih dan teksturnya al dente. Selain ada serpihan-serpihan tuna manja dan satu ekor udang berukuran sedang, ada beberapa iris jamur merang berukuran besar dan irisan paprika. Kombinasi rasanya sangat pas buat orang-orang yang menyukai aglio olio.
- Bologna pizza (55k)
Toping
keju mozzarella-nya banyak dan creamy. Tekstur pizzanya tipis dan
renyah sehingga tidak terlalu mengenyangkan. Satu porsi terdiri dari delapan
potong pizza berukuran sedang. Rasa saus bolognese-nya juga cukup
dominan dan segar. Selain keju, saus bolognese, dan daging asap, ada pula irisan paprika, jamur, dan selada air (sebagai garnish).
- Iced lemon tea (22k)
Porsinya
jumbo dan perpaduan asam manisnya pas. Kalau kurang manis, kita bisa minta
tambahan gula cair.
- Iced long black (15k)
Saya
hampir selalu memesan iced long black (iced americano) setiap
kali berkunjung ke kafe. Iced long black ala Fortaleza Boulangerie tidak terlalu
asam dan konsistensinya pas. Gelembung di permukaan kopinya juga banyak dan menandakan kalau biji kopinya masih fresh. Porsi gula cair yang disajikan terpisah juga cukup
untuk menyempurnakan rasa kopinya. Rasa dan penyajiannya worth it untuk harga 15k.
Menu-Menu Lainnya yang Tak Kalah Menggiurkan
Selain
menu-menu yang saya pesan, ada pula varian lainnya berupa steak, croissant,
cheesecake, salad, puding, dan masih banyak lagi. Jenis croissant-nya
pun sangat istimewa dan gak akan kita temui di tempat lain. Ada croissant
caramel macchiato, croissant kue putu, croissant jasuke, dan aneka
jenis lainnya. Kalau mau ngopi-ngopi sambil ngemil cantik, Fortaleza
Boulangerie adalah destinasi yang tepat.
Oh
iya, ada satu kelebihan lainnya yang gak boleh lupa disebutin. Waiters,
barista, dan kasirnya ramah-ramah semua. Melayani dengan senyum dan gak
pake ngegas. Jadi, biaya service 5% dan tax 10% yang harus kita
siapkan jadi gak sia-sia. Total biaya yang terasa pricey bagi sebagian
orang sebenarnya sangat worth it. Karena kita bisa mendapatkan kualitas
makanan, suasana, dan pelayanan yang spesial di Fortaleza Boulangerie.
By the
way, saya gak dibayar untuk bikin ulasan
ini, ya. Ulasan ini saya buat karena kagum dengan konsep Fortaleza Boulangerie. Semua foto dalam ulasan ini adalah hasil jepretan saya. Kalau mau cari informasi lainnya, langsung aja cek Instagramnya di @FortalezaBoulangerie.
Tempat yang keren dan jarang ada di Kota Tangerang memang harus di-highlight
supaya semakin populer dan kualitasnya semakin meningkat.
Kalau disuruh mendeskripsikan Fortaleza Boulangerie dalam satu kalimat, saya akan meminjam kalimat ibu saya beberapa hari lalu.
Kalau disuruh mendeskripsikan Fortaleza Boulangerie dalam satu kalimat, saya akan meminjam kalimat ibu saya beberapa hari lalu.
"Ono rego, ono rupo."
Layak dicoba, resto dg suasana berbeda
ReplyDeleteSaya yg orang Tangerang malah baru tahu kalau ada resto baru.
Tengkyu review nya Mel..
Betul, Kak. Restonya ok dan layak dicoba. Sekarang juga makin rame karena banyak yang penasaran :)
Delete