Meminta tolong bukan tanda kelemahan.
Butuh kerendahan hati untuk berani mengatakan
aku tidak sanggup sendirian.
Faktanya,
orang yang sering membantu
tidak akan pernah minta tolong saat dia susah.
Kurangi meminta tolong,
karena di tangan orang yang salah,
utang budimu akan diungkit secara brutal.
Meminta bantuan orang lain itu nggak masalah, kok.
Justru dengan itu kita jadi tahu, kalau diri ini manusia.
Manusia yang punya batasan-batasannya masing-masing.
Ada tiga macam orang yang akan sulit dalam hidupnya:
yang sungkan minta tolong,
yang tidak mau berterima kasih,
yang tidak mau minta maaf.
Contoh manusia yang meludah di sumur yang airnya dia minum sendiri
adalah membenci orangnya tetapi selalu minta tolong kepadanya.
Aku tidak akan pernah lupa
di saat aku meminta pertolongan dan aku tahu orang itu bisa menolongku
tapi dia memilih untuk tidak memberi pertolongan kepadaku.
Aku terus membuat orang lain senang,
sementara itu diriku sendiri berteriak-teriak minta tolong.
Ingat betapa susahnya kita meminta tolong kepada orang lain.
Ingatlah selalu wajah orang-orang yang mau mengulurkan tangannya
dan balaslah di kemudian hari jika roda kehidupanmu sudah di atas.
Aku pernah meminta tolong, tapi mereka hanya membiarkanku melolong.
Jadi aku belajar untuk berdiri sendiri,
walau jalannya penuh dengan sepi.
Karena aku sadar, jika aku meminta tolong,
tetap saja aku harus membangunkan diri, sendiri.
Meminta tolong itu jangan memaksa.
Jika orang lain tidak bisa menolong,
jangan kesal apalagi dendam.
Barangkali dia punya alasan atau kepentingan sendiri.
Tidak semua orang bisa teriak minta tolong dari kesedihannya,
juga dari masalah yang sedang menimpanya;
mereka hanya sedang mencoba menyelamatkan hidupnya
melalui tulisan, senyuman bahkan tangisan;
lagi-lagi aku ingatkan, mereka tidak bisa teriak minta tolong.
Jangan suka minta tolong sama orang lain.
Selalu usahakan saja sendiri.
Kadang, justru kekecewaan itu sering muncul
karena berharap kepada orang lain.
Minta tolong memang boleh, tapi jangan terus-terusan.
Setiap orang juga punya kebutuhan,
punya keperluannya masing-masing.
Aku paling sulit minta tolong.
Bukan karena gengsi, tapi karena takut merepotkan.
Takut dianggap lemah.
Takut ditolak.
Atau paling buruk
dibantu tapi kemudian diingat-ingat sebagai utang yang harus dibayar.


No comments