20 Quotes tentang Tenang


20 Quotes tentang Tenang

Bangkit tanpa rangkulan,

maju tanpa bantuan,

dan tetap tenang tanpa pelukan.

 

Orang yang paling tenang dalam kesendirian

adalah mereka yang dulu pernah percaya pada banyak orang.

 

Dukamu tidak diciptakan untuk seluruh dunia.

Terbiasalah menyelesaikannya sendiri.

Orang-orang akan segera berlalu dan pergi.

Nyeri dalam dadamu tenangkanlah sendiri.

 

Kunci hidup tenang:

Jangan mendengar yang tidak perlu didengar,

jangan melihat yang tidak perlu dilihat,

jangan bicara yang tidak perlu dibicarakan,

dan jangan pernah cari tahu yang tidak perlu kita tahu.

 

Jika kamu melihatku lebih tenang saat menghadapi masalah,

percayalah,

bahwa kamu bertemu denganku dalam versi di mana aku sudah melewati semuanya

dengan penuh air mata.

 

Agar pikiranmu tetap tenang, maka ingatlah akan dua hal:

diam dan abaikan.

 

Meski aku diam tenang bagai ikan,

tapi aku gelisah pula bagai ombak dalam lautan.

 

Tetap tenang,

manusia adalah miniatur alam semesta,

lebih luas dari cacian, lebih besar dari pujian.

 

Dewasa berarti bisa menerima berita buruk

dan melaluinya dengan tenang.

 

Berdiam juga pilihan.

Memberi ruang pada nalar untuk bercinta; mencari jawaban.

Semoga tenang menjelang, kemudian.

 

Dengan segala badai dan cuacanya, jadilah tetap tenang seperti langit.

Awanmu boleh mendung, hujanmu boleh deras.

Hatimu boleh patah, matamu boleh basah.

Tapi jiwamu, jangan pernah hilang arah.

 

Dalam hidup, ada titik di mana sepertinya tidak perlu lagi merasakan senang,

bisa merasakan tenang saja sudah cukup.

 

Ketenangan seperti apa yang kau cari,

jika orang mati saja masih didoakan agar tenang.

 

Hidup jauh lebih tenang

ketika orang lain tak banyak tahu tentang kita.

 

Ternyata lebih tenang jika kita tidak berlebihan.

Mari mengundurkan diri dari hal-hal yang tidak berguna.

 

Terkadang ada beberapa orang yang perlu kita beri jarak

agar hidup kita lebih tenang.

Dan terkadang ada beberapa orang yang perlu kita hindari

supaya hidup kita lebih damai dan tenteram.

Semua itu bukan karena kita benci, tetapi untuk menjaga kewarasan kita.

 

Belajarlah untuk menjadi tenang dalam segala hal,

maka kamu akan bisa melihat jelas apa yang sedang terjadi di sekitarmu.

 

Belajar untuk selesai.

Tidak marah, tidak dendam, tidak mengganggu, dan cukup selesai.

Lindungi ketenanganmu dengan segala cara,

bahagiakan saja dirimu,

fokus ke depan dan jangan lagi menoleh ke belakang.

 

Kita tidak pernah punya kendali atas lisan manusia,

mereka bebas melontar, menusuk, atau bahkan meremehkan.

Tapi kita selalu punya kuasa penuh atas diri kita sendiri

untuk tidak melawan dan tetap tenang.

 

Jangan minta senang, tapi mintalah tenang.

Karena banyak yang terlihat senang, tapi tidak merasakan ketenangan.

Ketahuilah,

aku perlu mati berkali-kali

untuk menjadi diriku yang setenang ini.

No comments